Text

Jejak budaya dayak meratus dalam perspektif etnoreligi

---

Pada masa kolonial, kata dayak dan melayu digunakan oleh para peneliti pada masa itu untuk membedakan antara penduduk Kalimantan yang masih menganut kepercayaan leluhur dan yang telah menjadi muslim. Penduduk yang muslim dan tinggal di sekitar muara disebut orang Melayu, sedangkan yang tinggal di bagian hulu dan menganut kepercayaan leluhur disebut Dayak. Pada masa itu kata dayak sering digunakan dalam konotasi yang negatif dan rasis sehingga banyak yang merasa tidak nyaman menjadi orang Dayak. Seiring dengan berjalannya waktu, kini istilah Dayak telah menjadi sebuah identitas etnis yang membanggakan. Orang tidak malu-malu lagi menyebut dirinya sebagai orang Dayak. Tapi, benarkah Dayak Meratus merupakan bagian dari suku Dayak Ngaju? Ada tiga hal utama yang akan disampaikan melalui buku ini, yaitu religi, peralatan tradisional, dan rekonstruksi identitas Dayak Meratus.

---

Availability

No copy data

Detail Information

Series Title

-

Call Number

-

Publisher

Yogyakarta : Penerbit Ombak., 2017

Collation

xxviii, 188 p

Language

Indonesia

ISBN/ISSN

9786022584582

Classification

NONE

Content Type

-

Media Type

-

Carrier Type

-

Edition

-

Subject(s)

Sosial Budaya

Specific Detail Info

-

Statement of Responsibility

-

Other version/related

File Attachment

Comments

---

You must be logged in to post a comment